CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Jumat, 05 April 2013

Fanfiction, FF Minsul (Minho-Sulli) "Love Is Simple"

Part 1

Author : Nurmiyanti (Umhy)
Title : Love is Simple
Twitter :@NurmiELFclouds
Cast :
- Choi Sulli
- Choi Minho
- Lee Hyun Woo
- Yuri

Haii.. ini Fanfiction pertama saya ^^ Semoga suka.. Mohon maaf kalo banyak Typo.. Annyeong^^

                *******************^^^^^^^******************

Bosan sekali rasannya sendirian di rumah tanpa seorangpun yang menemaniku, kuputuskan untuk mengambil ponsel dan menekan beberapa digit angka yang memang sudah ku hafal

.. Tiiitt.. tiiittt..
tiiitt… tiiiittt

Hanya suara itu yang kudengar di seberang sana tanpa ada yang mencoba untuk mengangkatnya ataupun sekedar mengucapkan kata ‘Halo’ , hm mungkin ia sedang sibuk dengan pekerjaan dikantornya pikirku..

aku bingung akan melakukan apa hari ini, mungkin dengan sedikit berjalan-jalan keluar bisa mengobati rasa kebosananku yang amat sangat

Suasana kota hari ini sedikit ramai dan banyak orag berlalu lalang untuk melanjutkan aktifitas mereka selanjutnya , ku putuskan untuk duduk disebuah taman yang tak jauh dari tempat yang akan kusebrangi melihat-lihat banyak anak-anak dan beberapa remaja lainnya, ku rasa remaja itu sedang berpacaran tapi kenapa mereka berciuman didepan umum seperti ini? cih dasar tidak tau malu --"

Hmm ,, sepertinya aku mengenal pria itu, tapi siapa? Kulangkahkan kedua kakiku mencoba memastikan bahwa orang yang kuliahat itu bukan orang kukenal apalagi Namjachingu’ku, tapi harapanku itu pupus saat ia memalingkan kepalanya kearahku dan aku shock seketika ternyata orang yang kulihat adalah..

“Hyunwoo oppa …”
Aku gemetar, rasanya tak sanggup untuk berdiri

“Sulli-ah .. aniya, ini bukan seperti apa yang kau lihat!~” katanya,

hah?! Masih beranikah ia berkata seperti itu?

“Terlambat oppa !!! Kau Selalu saja menghianatiku!!”
Aku berkata seperti itu dan langsung bergegas sebelum airmataku jatuh lebih banyak lagi

Aku berlari, entah ketempat mana akan ku tuju otakku bahkan tak mampu untuk berfikir secara steril saat ini, berlari ke sembarang arah hingga menetralkan fikiran dan perasaanku tak perduli dengan pandangan orang sekitar yang berkata aku gila atau semacamnya aku tak perduli sama sekali
.. sampai saat aku sudah tak mampu lagi….. aku pasrah dan terjatuh bagai Hujan yang menyelimuti seluruh awan saat ini, bunyinya petir tak gentar membangunkanku dari kesadaranku, masih terjatuh bagai orang yang tak punya harga diri sampai saat aku sulit untuk bertahan dan akhirnya aku merasakan sebuah tangan hangat menopang tubuhku di tengah derasnya hujan

“Nona? Kau tak kenapa-napa?”
“ Argh…” lengkuhku pilu seakan tak mampu untuk bicara sepatah katapun
“Astaga.. Nona suhu badanmu tinggi sekali, aku rasa aku harus membawamu ke rumah sakit”
“Tak perlu tuan” aku menolaknya halus tapi aku benar-benar tidak bisa menahannya
“Tidak nona, aku tak akan meninggalkan seorang wanita yang lemah tak berdaya seperti ini, aku bukanlah orang yag tak punya belas kasihan”
“Ta..tapi tuan Aa..ku” kataku dan setelah itu aku tak sadarkan diri

*******************^^^^^^^^^*********************

Aroma embun pagi hari menusuk indera penciumanku, perlahan kubuka mataku dan membiarkan setitik cahaya masukke retinaku
Sinar mentari yang menyinari pagi ini cukup baik bila dibandingkan dengan hari kemarin, aku tersadar dan melihat kesekeliling ruangan yang sepertinya asing bagiku, ah.. ini kamar tidur. Tapi , diamana aku berada? Seingatku ada seorang pria yang menolongku kemarin.. Kudengar sedikit demi sedikit pintu kamar terbuka,

“Ah.. nona kau sudah bangun rupanya” sapa laki-laki itu ramah
“Um, Dimana aku sekarang, dan kenapa aku bisa disini?”
“Kemarin kau pingsan dan tak sadarkan diri, setelah 3 jam di rumah sakit dokter bilang kau sudah boleh pulang tapi kau masih belum membuka matamu, aku juga belum tau alamat rumahmu jadi ku bawa kau ke rumahku sementara sampai kau bangun” Jelas pria itu panjang lebar.
“ Gamsahamnida Tuan.. hmmmm " Kataku terptus
" Minho, Namaku Choi Minho siapa namamu nona?" tanya pria itu sopan
" ah ne, gomawo tuan Choi hm namaku Choi Sulli" Tak Kusangka Aku punya marga yang sma sepertinya
" Bangapseumnida"
"Ne, Tapi sepertinya sekarang aku harus pulang tuan choi,aku takut keluargaku Menghawatirkanku"
"Ya, Hati-Hati" Katanya seraya tersenyum, 'Manis' pikirku.

To Be Continue...

segini dulu aja ya fanfic Minsul'nya ? Kapan-kapan dilanjut lagi. Don't be silent reader guys.. ^^

4 komentar:

  1. Next min hehehe , bagus bener min sampai masuk ke hati :D

    BalasHapus
  2. Bagus thor FF-nya :))
    Mampir keblog saya yuk http://rbrose.blogspot.com/
    Kita lagi cari-cari author dan buka lomba kecil-kecilan nih :)))

    BalasHapus